Menetapkan harga sewa rumah yang ideal bukanlah hal sepele. Jika terlalu rendah, pemilik kehilangan potensi keuntungan; jika terlalu tinggi, rumah sewa bisa sulit laku.
Agar properti bisa cepat disewa dan tetap menghasilkan income yang sehat secara jangka panjang, Propers perlu memahami aspek pasar, biaya operasional, serta nilai relatif properti itu sendiri.
Platform Jual Beli Properti di Jakarta, Tangerang, Surabaya, Batam, Bogor: eCatalog Sinarmas
Artikel ini akan memandu Propers untuk menentukan tarif sewa rumah secara tepat, dilengkapi dengan data dan metode terkini, serta tips praktis agar harga sewa tetap relevan untuk jangka waktu lama.
Riset Pasar Lokal sebagai Landasan Penetapan Harga
istockphoto
Langkah pertama dalam menentukan tarif sewa rumah adalah melakukan riset pasar di wilayah sekitar rumah yang akan disewakan. Propers bisa mengecek listing properti sewaan pada platform properti populer dan mencatat harga rata-rata properti sejenis.
Dengan membandingkan rumah Anda dengan properti serupa mulai dari ukuran, jumlah kamar, hingga fasilitas, Propers akan mendapatkan gambaran realistis harga sewa yang wajar.
Selain platform daring, Propers juga dapat menanyakan kepada agen properti lokal atau tetangga untuk memperkaya pandangan terhadap harga pasaran di lapangan.
Riset ini penting agar rumah sewa Propers tidak tampak overpriced (kelebihan harga) atau undervalued (terlalu murah), yang dapat merugikan reputasi dan keuntungan jangka panjang.
Baca juga artikel lainnya : Usia 20-an Sudah Bisa Investasi Properti, Ini Tipsnya!
Menggunakan Rumus & Cap Rate untuk Menentukan Harga Sewa
Jendela360
Setelah riset pasar, metode numerik seperti cap rate (capitalization rate) bisa dijadikan panduan objektif dalam menetapkan tarif sewa properti. Cap rate adalah persentase yang menggambarkan hubungan antara pendapatan sewa dan nilai properti. Untuk rumah sewaan, cap rate umumnya berada di kisaran 3%–5% dari nilai properti per tahun. Dengan rumus:
Harga Sewa Tahunan = Nilai Properti × Cap Rate
Sebagai contoh, jika Propers memiliki rumah bernilai Rp 1 miliar dan memilih cap rate 4%, maka harga sewa per tahun yang ideal adalah Rp 40 juta atau sekitar Rp 3,33 juta per bulan.
Namun, cap rate ini tidak mutlak Propers masih perlu menyesuaikan dengan kondisi properti, lokasi, dan fasilitas tambahan yang diberikan.
Baca juga artikel lainnya : 7 Cara Mengelola Keuangan Usaha agar Bisnis Makin Cuan
Cari Rumah dengan harga terbaik? Cek disini!
Faktor-Faktor Penentu yang Wajib Diperhitungkan
ocean.bca
Menetapkan angka sewa berdasarkan cap rate saja tidak cukup. Ada beberapa faktor krusial yang harus dipertimbangkan agar harga sewa mencerminkan nilai sesungguhnya dan tidak merugikan Propers:
1. Kondisi Fisik & Usia Bangunan
Rumah yang baru direnovasi atau dalam kondisi prima dapat menarik tarif lebih tinggi dibanding rumah yang butuh banyak perbaikan. Propers perlu memperhitungkan biaya perawatan dan amortisasi renovasi.
2. Fasilitas & Kelengkapan Properti
Fasilitas seperti AC, garasi, taman, jaringan internet, atau keamanan tentu menambah nilai. Jika rumah disewakan full furnished atau semi furnished, tarifnya bisa dinaikkan dibanding properti kosong (unfurnished).
3. Lokasi & Aksesibilitas
Properti yang berada dekat pusat kota, fasilitas publik, transportasi umum atau kawasan strategis akan memiliki daya tarik lebih tinggi. Lokasi semacam itu membenarkan tarif sewa yang relatif premium.
4. Biaya Operasional & Pajak
Propers wajib memasukkan semua biaya tetap dan cadangan perbaikan ke dalam perhitungan: PBB, asuransi, pemeliharaan rutin, dan pengelolaan properti. Dengan demikian, pendapatan sewa yang diharapkan sudah “bersih” dari beban pengeluaran.
5. Target Pasar / Segmen Penyewa
Memahami siapa calon penyewa (mahasiswa, keluarga kecil, pekerja) akan mempengaruhi toleransi tarif mereka. Misalnya, penyewa kelas menengah mungkin tidak mau membayar jauh di atas rata-rata pasar meskipun fasilitas lengkap.
6. Fleksibilitas & Negosiasi
Propers yang fleksibel dalam memberikan diskon jangka panjang (misalnya sewa tahunan) atau paket fasilitas tambahan biasanya lebih mudah menarik penyewa.
Menetapkan harga sewa rumah yang tepat adalah perpaduan seni dan analisis: riset pasar + metode kuantitatif + penyesuaian faktor properti + strategi pemasaran dan manajemen. Dengan pendekatan yang tepat dan konsisten, rumah sewa Anda tidak hanya cepat terserap penyewa, tetapi juga menghasilkan pendapatan berkelanjutan.
Jika Propers tertarik melihat lebih banyak pilihan hunian dan properti investasi berkualitas, jangan ragu untuk menjelajah eCatalog sinarmasland. Temukan berbagai tipe rumah dan konsep hunian impresif yang bisa menjadi referensi investasi jangka panjang atau pilihan hunian impian Propers.
Baca juga artikel lainnya :