Sumur Bor vs Sumur Gali: Pilih yang Tepat untuk Sumber Air Bersih

Sumur Bor vs Sumur Gali: Pilih yang Tepat untuk Sumber Air Bersih

Air bersih adalah kebutuhan dasar setiap rumah tangga. Tanpa pasokan air yang lancar dan layak, aktivitas harian seperti mandi, mencuci, hingga memasak bisa terganggu.
Karena itu, memilih jenis sumur yang tepat untuk sumber air bersih di rumah sangatlah penting. Dua opsi yang paling sering dipilih masyarakat adalah sumur bor vs sumur gali. 

Lantas, apa sebenarnya perbedaan sumur bor dan sumur gali, dan mana yang paling cocok untuk lingkungan Propers? Yuk, kita bahas satu per satu secara rinci agar Propers bisa menentukan pilihan terbaik.

Platform Jual Beli Properti di Jakarta, Tangerang, Surabaya, Batam, Bogor: eCatalog Sinarmas

Kenali Karakteristik Sumur Bor

99.co

Sumur bor dibuat dengan menggunakan mesin bor khusus yang mampu menembus lapisan tanah hingga kedalaman tertentu, bahkan mencapai 100 meter lebih.
Biasanya, jenis sumur ini dipilih untuk wilayah perkotaan atau area yang tanahnya keras dan minim cadangan air di permukaan.

Salah satu keunggulan sumur bor adalah kemampuannya mendapatkan sumber air bersih dari lapisan tanah yang lebih dalam dan lebih terlindungi dari polusi lingkungan.
Dalam konteks sumur bor vs sumur gali, sumur bor dinilai lebih modern karena proses pembuatannya cepat dan bisa menjangkau kedalaman optimal sesuai kebutuhan.

Mengenal Sumur Gali, Tradisional tapi Masih Banyak Dipakai

rri.co.id

Berbeda dengan sumur bor, sumur gali dibuat secara manual menggunakan tenaga manusia. Biasanya, sumur ini memiliki diameter yang lebih besar dan kedalaman sekitar 10 hingga 15 meter, tergantung kondisi tanah dan permukaan air di sekitarnya.

Jika bicara soal perbedaan sumur bor dan sumur gali, sumur gali cenderung lebih dangkal sehingga sumber airnya berasal dari lapisan tanah atas yang mudah terkontaminasi. Meskipun demikian, sumur gali masih menjadi pilihan bagi masyarakat di pedesaan karena biayanya yang lebih murah dan proses pembuatannya lebih sederhana.

Baca juga artikel lainnya : Jarak Ideal Sumur Air dan Septic Tank yang Wajib Diketahui

Perbedaan Sumur Bor dan Sumur Gali dari Segi Kualitas Air

Hal paling krusial yang harus Propers pertimbangkan saat memilih sumur bor vs sumur gali adalah kualitas air yang dihasilkan. Berdasarkan data dari Kementerian Kesehatan, air sumur bor umumnya lebih jernih dan bebas polutan karena berasal dari lapisan tanah yang lebih dalam.
Sementara itu, air dari sumur gali rentan tercemar limbah domestik, bakteri, hingga air limbah permukaan, apalagi di kawasan padat penduduk.

Maka dari itu, demi mendapatkan sumber air bersih yang aman dan layak konsumsi, banyak orang mulai beralih ke sumur bor meski biayanya relatif lebih mahal.

Baca juga artikel lainnya : 7 Rekomendasi Alat Penjernihan Air Sumur Terbaik

Estimasi Biaya Pembuatan

Saat mempertimbangkan sumur bor vs sumur gali, Propers juga perlu menghitung anggaran pembuatan. Sumur bor umumnya membutuhkan dana mulai dari Rp 5 juta hingga Rp 20 juta tergantung kedalaman dan diameter bor.
Sementara itu, biaya membuat sumur gali lebih terjangkau, berkisar antara Rp 2 juta hingga Rp 7 juta.

Namun, jika Propers memprioritaskan kualitas sumber air bersih, biaya lebih tinggi untuk sumur bor bisa menjadi investasi jangka panjang yang sepadan.

Tingkat Risiko dan Perawatan

Dalam perbedaan sumur bor dan sumur gali, faktor keamanan dan perawatan juga wajib Propers perhatikan. Sumur gali yang terlalu dangkal lebih mudah kering saat musim kemarau dan rawan runtuh jika tidak dibuat dengan struktur penahan yang kuat.
Di sisi lain, sumur bor lebih stabil, minim risiko, dan airnya lebih konsisten sepanjang tahun.

Meski begitu, baik sumur bor vs sumur gali tetap memerlukan perawatan rutin agar kualitas sumber air bersih tetap terjaga.
Mulai dari pemeriksaan kondisi air, kebersihan pompa, hingga pengecekan dinding sumur harus dilakukan secara berkala.

Mana yang Sebaiknya Dipilih?

Memilih antara sumur bor vs sumur gali sebaiknya disesuaikan dengan kondisi lingkungan dan kebutuhan Propers.
Jika tinggal di area padat penduduk dengan risiko polusi tinggi, atau wilayah dengan kontur tanah berbatu, sumur bor lebih direkomendasikan untuk menjamin sumber air bersih yang aman dan sehat.

Sebaliknya, untuk Propers yang tinggal di pedesaan dengan permukaan air tanah yang dangkal dan lingkungan yang masih alami, sumur gali bisa menjadi opsi ekonomis dan ramah lingkungan.

 

Memilih jenis sumur memang bukan keputusan sepele, sebab menyangkut kesehatan dan kenyamanan seluruh anggota keluarga.
Dengan memahami perbedaan sumur bor dan sumur gali, serta keunggulan masing-masing dalam menyediakan sumber air bersih, Propers bisa lebih bijak dalam menentukan pilihan.

Jadi, sudahkah Propers menentukan pilihan antara sumur bor vs sumur gali di rumah? Pastikan keputusan yang diambil mempertimbangkan faktor kualitas air, biaya, serta keamanan jangka panjang.

Yuk, kunjungi website eCatalog sinarmasland untuk tau informasi lainnya seputar properti. Jangan lupa juga untuk bergabung menjadi pengguna eCatalog!