Ketahui Jenis-jenis Atap Multiroof, Kelebihan dan Kekurangannya!

Atap multiroof adalah inovasi atap berbentuk lembaran metal yang dirancang menyerupai genteng tradisional, seperti genteng tanah liat atau beton. Dengan komposisi material seperti baja yang dilapisi zink dan aluminium, atap ini menawarkan ketahanan yang baik terhadap karat dan perubahan cuaca.

Atap multiroof pertama kali diperkenalkan oleh PT Tatalogam Lestari dan langsung mendapat sambutan positif karena kualitasnya yang unggul.

Nah, penasaran apa saja jenis-jenis atap multiroof serta kelebihan dan kekurangannya? Simak artikel eCatalog berikut ini, ya Propers!

 

Jenis-Jenis Atap Multiroof

1. Multiroof Spandek

Bahan dan Bentuk: Multiroof spandek dibuat dari kombinasi galvalum (baja lapis aluminium dan seng) serta lapisan silikon. Atap ini memiliki permukaan yang bergelombang dan bobot yang sangat ringan.

Kelebihan: Tingkat kelenturan yang tinggi membuat multiroof spandek mudah dibentuk sesuai dengan desain atap yang diinginkan. Selain itu, atap ini juga memiliki daya tahan yang cukup baik, menjadikannya pilihan ekonomis untuk rumah-rumah minimalis. Dengan visual modern berupa kotak-kotak simetris, multiroof spandek sangat cocok untuk gaya arsitektur minimalis yang sedang tren.

Kekurangan: Teknik instalasi multiroof spandek tergolong rumit, sehingga perlu dipasang oleh tenaga ahli untuk memastikan pemasangan yang tepat. Selain itu, atap ini cenderung berisik saat hujan deras, yang mungkin mengganggu kenyamanan di dalam rumah.

2. Multiroof Metal

Bahan dan Proses Produksi: Multiroof metal dibuat dari kombinasi aluminium dan seng, kemudian melalui proses pengecatan khusus yang memberikan warna yang lebih menarik dan tahan lama.

Kelebihan: Warna atap ini tidak cepat pudar meskipun terpapar sinar matahari atau hujan terus-menerus. Multiroof metal juga tahan terhadap karat dan api, dengan masa pakai yang bisa mencapai lebih dari 50 tahun, menjadikannya investasi jangka panjang yang baik.

Kekurangan: Meskipun daya tahan multiroof metal sangat baik, kemampuan material ini dalam meredam panas tergolong rendah. Akibatnya, rumah mungkin akan terasa lebih panas di siang hari. Selain itu, karena atap ini tipis, ia juga lebih rentan terhadap tekanan, seperti jatuhnya benda berat di atasnya.

Daftar Harga Tanah Kavling Terbaru di Jabodetabek Di ecatalog.sinarmasland.com!

3. Multiroof Stainless Steel

sumber: 99.co

Penggunaan: Multiroof stainless steel biasanya dipilih untuk bangunan komersial seperti pabrik, hotel, dan stadion, meskipun juga dapat digunakan untuk rumah tinggal.

Bahan dan Desain: Terbuat dari kombinasi baja, aluminium, dan seng, multiroof ini hadir dengan berbagai lapisan warna berbeda yang menambah daya tarik visual.

Kelebihan: Salah satu keunggulan utama multiroof stainless steel adalah kekuatannya yang sangat kokoh, membuatnya tahan terhadap cuaca ekstrem seperti badai atau hujan lebat. Selain itu, atap ini biasanya memiliki garansi ketahanan hingga 50 tahun, yang menunjukkan kualitas superiornya.

Kekurangan: Bobot yang lebih berat dibandingkan dengan jenis multiroof lainnya menjadi salah satu kelemahan, yang mungkin memerlukan struktur rangka atap yang lebih kuat untuk menopangnya.

4. Multiroof Tembaga (Copper)

sumber: dekoruma.com

Sejarah dan Penggunaan: Atap berbahan tembaga telah digunakan sejak ribuan tahun lalu, seperti pada bangunan bersejarah Romawi. Saat ini, multiroof tembaga sering dianggap sebagai atap premium karena kualitas dan tampilannya yang elegan.

Kelebihan: Multiroof tembaga memiliki bobot yang sangat ringan, memudahkan proses pemasangan dan mengurangi beban pada struktur bangunan. Selain itu, tembaga memiliki daya tahan yang sangat tinggi, bahkan bisa bertahan hingga beberapa dekade. Atap ini juga memiliki kemampuan mengembangkan lapisan patina seiring berjalannya waktu, yang menambah keindahan visual serta melindungi material dari korosi. Tidak hanya itu, tembaga juga ramah lingkungan karena dapat didaur ulang sepenuhnya.

Kekurangan: Kelemahan utama multiroof tembaga adalah harganya yang sangat mahal. Atap ini bisa mencapai harga jutaan rupiah per lembar, sehingga hanya cocok bagi mereka yang memiliki anggaran besar dan menginginkan tampilan rumah yang benar-benar eksklusif. Selain itu, tembaga juga kurang tahan terhadap cuaca ekstrem dibandingkan dengan jenis atap lainnya.

5. Multiroof Milenium

sumber: 99.co

Tampilan dan Material: Seperti namanya, multiroof milenium memiliki tampilan yang futuristik dan stylish, menjadikannya pilihan yang sempurna untuk rumah-rumah modern dan kontemporer. Atap ini terbuat dari stainless steel yang memberikan kesan elegan dan bersahaja.

Kelebihan: Visualnya yang menarik menjadi daya tarik utama bagi mereka yang ingin menampilkan kesan modern pada tempat tinggalnya. Meskipun ringan, atap ini memiliki daya tahan yang sangat baik terhadap cuaca dan beban, sehingga bisa diandalkan untuk jangka panjang.

Kekurangan: Salah satu kelemahan multiroof milenium adalah bobotnya yang agak berat dibandingkan dengan atap ringan lainnya, meskipun masih lebih ringan dibandingkan dengan atap tradisional seperti beton atau genteng tanah liat.

6. Multiroof Berpasir

Material dan Tekstur: Multiroof berpasir terbuat dari material logam yang dilapisi dengan campuran coraltex, memberikan permukaan bertekstur yang menyerupai pasir. Tekstur ini tidak hanya menambah estetika, tetapi juga memiliki fungsi praktis.

Kelebihan: Salah satu keunggulan utama multiroof berpasir adalah kemampuannya meredam suara bising, terutama saat hujan. Selain itu, material ini tahan karat dan tidak mudah terbakar, menjadikannya pilihan yang aman dan tahan lama. Modelnya yang variatif juga memungkinkan Propers memilih desain yang sesuai dengan gaya arsitektur rumah.

Kekurangan: Namun, multiroof berpasir cenderung rentan terhadap tekanan, yang berarti mudah rusak jika terkena beban berat. Warna permukaan atap juga bisa mudah terkelupas jika tidak dirawat dengan baik. Selain itu, pemasangan atap ini harus dilakukan dengan sangat hati-hati agar tidak mudah lepas atau terbang tertiup angin kencang.

7. Multiroof Standing Steam

sumber: rumah123.com

Estetika dan Fungsi: Multiroof standing steam dikenal dengan tampilannya yang mengkilap dan memberikan kesan sleek pada bangunan. Atap ini sangat cocok untuk rumah di kawasan rawan gempa karena cara pemasangannya yang menyatu dengan struktur bangunan.

Kelebihan: Multiroof ini dirancang untuk tahan terhadap gesekan yang disebabkan oleh gempa, sehingga memberikan keamanan ekstra untuk rumah di daerah rawan bencana. Selain itu, atap ini mampu menyerap air lebih banyak, sehingga dapat mencegah terjadinya genangan air yang dapat merusak struktur atap.

Kekurangan: Meskipun memiliki banyak kelebihan, multiroof standing steam dijual dengan harga yang relatif mahal, menjadikannya pilihan yang lebih eksklusif.

8. Multiroof Galvalume Steel

Material dan Proses Produksi: Terbuat dari kombinasi tiga logam penting—baja, aluminium, dan seng—multiroof galvalume steel juga dilengkapi dengan silikon sebagai bahan pelindung. Proses produksinya melibatkan pencelupan baja ke dalam logam aluminium dan seng yang dipanaskan, menghasilkan atap yang tahan lama dan tahan korosi.

Kelebihan: Multiroof galvalume steel hadir dengan banyak pilihan warna, memberikan fleksibilitas dalam desain. Harganya yang ekonomis membuatnya terjangkau bagi banyak kalangan. Selain itu, atap ini tahan terhadap korosi dan sangat lentur, menjadikannya ideal untuk rollforming dan pembuatan panel. Tidak ketinggalan, material ini juga ramah lingkungan karena dapat didaur ulang.

Kekurangan: Salah satu kekurangan utama adalah atap ini cenderung memantulkan cahaya matahari, yang bisa menyebabkan silau. Warna permukaannya juga lebih mudah pudar, terutama jika terkena paparan sinar matahari yang kuat. Selain itu, atap ini sebaiknya dihindarkan dari sentuhan material lain agar tidak cepat berkarat.

 

Kesimpulan

Memilih jenis atap yang tepat sangat penting untuk menjaga keindahan dan keamanan rumah kalian, Propers. Setiap jenis multiroof memiliki kelebihan dan kekurangannya masing-masing, sehingga penting untuk mempertimbangkan faktor-faktor seperti anggaran, kebutuhan estetika, dan kondisi lingkungan.

Jika kalian sedang mencari informasi lebih lanjut mengenai atap multiroof atau terkait bangunan dan renovasi, jangan ragu untuk mengunjungi berbagai artikel di informatif di ecatalog.sinarmasland.com untuk mendapatkan rekomendasi terbaik terkait kebutuhan properti kalian, hingga jual beli properti yang mudah dan terpercaya!