10 Hal Tentang Ramadan yang Wajib Kamu Ketahui

Ramadan adalah bulan yang penuh berkah dan memiliki banyak keutamaan bagi umat Islam di seluruh dunia. Selain sebagai waktu untuk beribadah, Ramadan juga membawa berbagai tradisi, kebiasaan, dan makna mendalam yang tidak hanya bersifat spiritual, tetapi juga sosial dan budaya. Berikut ini adalah 10 hal tentang Ramadan yang wajib kamu ketahui.

Cari Apartemen dengan harga terbaik? Cek disini! 

10 Hal Tentang Ramadhan yang Wajib Diketahui

1. Ramadan Adalah Bulan Diturunkannya Al-Quran

Ramadan memiliki keistimewaan karena merupakan bulan ketika Al-Qur'an pertama kali diturunkan kepada Nabi Muhammad SAW melalui Malaikat Jibril. Momen ini dikenal sebagai Nuzulul Qur'an dan diperingati setiap tanggal 17 Ramadan. Oleh karena itu, banyak umat Islam yang memperbanyak membaca dan mengkhatamkan Al-Qur'an selama bulan ini.

Baca juga artikel serupa : 8 Tips Khatam Al-Quran Saat Bulan Ramadan

2. Puasa Ramadan Merupakan Rukun Islam

Puasa Ramadan adalah salah satu dari lima rukun Islam yang wajib dilaksanakan oleh setiap Muslim yang telah memenuhi syarat. Puasa dilakukan dengan menahan diri dari makan, minum, dan segala hal yang membatalkan puasa mulai dari terbit fajar hingga matahari terbenam.

3. Sahur dan Berbuka Adalah Sunnah yang Dianjurkan

Sahur adalah makan sebelum waktu subuh yang sangat dianjurkan dalam Islam karena memberikan energi selama menjalankan puasa. Rasulullah SAW bersabda, "Makan sahur itu berkah, maka janganlah kalian meninggalkannya walaupun hanya dengan seteguk air." (HR. Ahmad). Sementara itu, berbuka dianjurkan untuk disegerakan saat waktu maghrib tiba dengan makanan yang manis, seperti kurma.

Baca juga artikel serupa : 7 Menu Sahur Sehat yang Bikin Kenyang dan Mudah Dibuat

4. Lailatul Qadar

Lailatul Qadar adalah malam penuh kemuliaan yang lebih baik dari seribu bulan, di mana para malaikat turun membawa keberkahan hingga fajar. Terjadi pada salah satu malam ganjil di sepuluh hari terakhir Ramadan, malam ini menjadi momen istimewa bagi umat Islam untuk meningkatkan ibadah, doa, zikir, serta istighfar. Rasulullah SAW mengajarkan doa khusus, "Allahumma innaka ‘afuwwun tuhibbul ‘afwa fa’fu ‘anni", sebagai permohonan ampun dan keberkahan. Selain pahala berlipat ganda, Lailatul Qadar juga menjadi kesempatan mendekatkan diri kepada Allah dan memohon kebaikan dunia serta akhirat.

5. Ramadan Mengajarkan Kesabaran dan Empati

Ramadan bukan sekadar menahan diri dari makan dan minum, tetapi juga mengajarkan kesabaran, mengendalikan emosi, serta meningkatkan empati terhadap mereka yang kurang beruntung. Oleh karena itu, bulan Ramadan juga menjadi waktu yang tepat untuk memperbanyak sedekah dan berbagi dengan sesama.

Baca juga artikel serupa : 5 Cara Mengendalikan Emosi Saat Berpuasa

6. Terdapat Ibadah Zakat Fitrah

Zakat fitrah merupakan kewajiban bagi setiap Muslim yang mampu, sebagai bentuk penyucian diri setelah menjalankan ibadah puasa selama sebulan penuh. Selain berfungsi untuk menyempurnakan ibadah Ramadan, zakat fitrah juga memiliki dimensi sosial yang kuat, yaitu membantu mereka yang kurang mampu agar dapat merayakan Idulfitri dengan layak. Zakat ini harus ditunaikan sebelum pelaksanaan salat Idulfitri dan biasanya diberikan dalam bentuk bahan makanan pokok, seperti beras, gandum, atau kurma, dengan jumlah tertentu yang telah ditetapkan oleh syariat. Alternatifnya, zakat fitrah juga dapat dibayarkan dalam bentuk uang dengan nominal yang setara, sesuai dengan standar yang ditentukan oleh lembaga keagamaan setempat.

7. Ramadhan Membawa Banyak Manfaat Kesehatan

Secara medis, puasa memiliki banyak manfaat kesehatan, seperti membantu detoksifikasi tubuh, meningkatkan sistem pencernaan, serta mengurangi risiko penyakit kronis, sekaligus berkontribusi pada kesehatan mental. Namun, agar manfaat tersebut dapat dirasakan secara optimal, penting untuk menjaga pola makan yang seimbang saat sahur dan berbuka dengan mengonsumsi makanan bergizi, menghindari makanan berlemak berlebihan, serta mencukupi kebutuhan cairan agar tubuh tetap sehat, bugar, dan terhidrasi dengan baik.

8. Bulan Sabit

Bulan sabit telah lama menjadi simbol Ramadan dan Islam secara umum. Dalam kalender Hijriyah, bulan baru atau hilal menandai dimulainya bulan Ramadan. Oleh karena itu, penampakan bulan sabit menjadi momen penting dalam menentukan awal dan akhir Ramadan di berbagai negara. Simbol ini juga sering digunakan dalam berbagai dekorasi Ramadan dan Idulfitri.

9. Salat Tarawih

Salat Tarawih adalah ibadah sunnah yang dilakukan pada malam hari selama bulan Ramadan, biasanya berjamaah di masjid setelah salat Isya, meskipun boleh juga dilakukan sendiri. Jumlah rakaatnya bervariasi, umumnya 8 atau 20 rakaat, dan ditutup dengan salat Witir. Selain meningkatkan ketakwaan kepada Allah SWT, salat Tarawih juga mempererat kebersamaan di antara sesama Muslim. Keutamaannya disebutkan dalam hadis, di mana pelaksanaannya dengan keimanan dan keikhlasan dapat menjadi sarana pengampunan dosa. Karena itu, salat Tarawih menjadi momen istimewa dalam memperbanyak pahala selama Ramadan.

10. Idulfitri

Idulfitri merupakan hari kemenangan bagi umat Islam setelah sebulan berpuasa, melambangkan keberhasilan dalam menahan hawa nafsu serta meningkatkan ketakwaan. Hari raya ini menjadi momen untuk saling memaafkan, mempererat silaturahmi, dan berbagi kebahagiaan melalui tradisi seperti mudik, berkumpul dengan keluarga, serta berbagi angpao atau THR. Selain itu, Idulfitri juga identik dengan sajian khas seperti ketupat dan opor ayam, yang menambah kehangatan suasana. Lebih dari sekadar perayaan, Idulfitri mengajarkan nilai-nilai kebersamaan, kepedulian, dan rasa syukur.

Ramadan bukan sekadar bulan ibadah, tetapi juga bulan yang penuh makna dan keistimewaan. Dari turunnya Al-Qur'an hingga perayaan Idulfitri, Ramadan mengajarkan banyak hal tentang spiritualitas, kebersamaan, dan kepedulian terhadap sesama. Semoga Ramadan kali ini membawa berkah dan kebaikan bagi kita semua!

Untuk menemukan berbagai inspirasi hunian yang nyaman bagi keluarga, kunjungi ecatalog.sinarmasland.com dan temukan rumah impian Anda!