Membeli rumah adalah keputusan besar mengingat harganya yang tinggi. Ada berbagai opsi pembayaran yang dapat dipilih sesuai dengan kemampuan, salah satunya adalah skema cash bertahap.
Skema cash bertahap menjadi alternatif bagi pembeli yang tidak mampu membayar rumah secara penuh sekaligus, atau bagi mereka yang menghadapi kesulitan dalam memperoleh KPR dari bank konvensional atau enggan membayar bunga.
Dalam sistem ini, pembelian rumah dilakukan dengan cicilan langsung antara pembeli dan pihak developer tanpa melibatkan bank atau lembaga keuangan lainnya. Developer menyediakan opsi kredit, memungkinkan pembeli untuk melakukan pembayaran cicilan setiap bulan sesuai dengan kesepakatan yang telah dibuat. Tanpa adanya pihak ketiga, sistem ini dikenal sebagai cash bertahap atau KPR in house.
Cash bertahap umumnya memiliki periode lebih singkat, maksimal 5 tahun atau 60 kali cicilan. Akibatnya, cicilan bulanan menjadi lebih besar karena jangka waktu yang pendek. Karena tidak ada bunga dalam skema ini, cicilan hanya mencakup harga rumah yang dibagi dengan periode pembayaran, sehingga banyak orang lebih memilih cash bertahap dibandingkan KPR konvensional.
Platform Jual Beli Properti di Jakarta, Tangerang, Surabaya, Batam, Bogor: eCatalog Sinarmas
Kelebihan Cash Bertahap
Agar lebih mengenal skema cash bertahap, berikut penjelasan mengenai kelebihannya yang harus kamu ketahui.
1. Tenor Lebih Singkat
Seperti yang telah dijelaskan, skema cash bertahap memiliki jangka waktu maksimum 5 tahun atau 60 cicilan. Ini memungkinkan pelunasan yang lebih cepat dan mengurangi beban keuangan dalam jangka panjang.
2. Tanpa Uang Muka atau DP
Kelebihan lain dari cash bertahap adalah tidak memerlukan uang muka atau DP, berbeda dengan KPR konvensional. Anda hanya perlu membayar Booking Fee sebagai bentuk keseriusan dan komitmen kepada pihak pengembang. Besaran Booking Fee ini bergantung pada kebijakan pengembang dan biasanya dapat diangsur dalam 10 hingga 20 kali pembayaran.
Baca Juga: Mengenal Metode Pembayaran Cash Bertahap dalam Membeli Rumah
3. Tanpa Bunga
Cash bertahap tidak dikenakan bunga bank, sehingga cicilan hanya terdiri dari harga rumah yang dibagi dengan jangka waktu pembayaran.
4. Proses Pengajuan Cepat dan Mudah
Proses pengajuan cash bertahap lebih mudah dan cepat dibandingkan dengan KPR konvensional. Hal ini disebabkan oleh tidak adanya pihak ketiga seperti bank, karena transaksi dilakukan langsung dengan pihak pengembang. Dalam skema ini, rumah dapat diserahterimakan setelah pelunasan mencapai lebih dari 80% atau sesuai dengan kebijakan masing-masing pengembang.
5. Tanpa Biaya-biaya Pengajuan
Terakhir, skema cash bertahap tidak memerlukan biaya pengajuan tambahan seperti biaya provisi, biaya administrasi, biaya akad kredit, atau biaya lainnya yang biasanya dikenakan pada KPR konvensional. Dengan demikian, Anda bisa menghemat biaya secara keseluruhan.
Cari rumah di Tangerang, Bogor, dan sekitarnya dengan harga terbaik? Cek disini!
Kekurangan Cash Bertahap
Tidak lengkap jika hanya membahas kelebihannya, berikut adalah beberapa kekurangan dari cash bertahap yang perlu Anda ketahui.
1. Kredibilitas Tergantung pada Pengembang
Dalam skema cash bertahap, kepercayaan terhadap properti sangat bergantung pada kredibilitas pengembang. Dalam beberapa kasus, pembeli mungkin menerima unit yang tidak sesuai dengan penawaran, mengalami keterlambatan dalam proses pembangunan, atau tidak segera mendapatkan SHM, dan masalah serupa lainnya.
Sebagai pembeli, Anda berisiko mengalami kerugian jika hal-hal ini terjadi. Oleh karena itu, penting untuk memilih pengembang yang terpercaya guna menghindari risiko tersebut.
Baca Juga: Beli Properti KPR atau Cash, Mana yang Lebih Untung untuk Investasi?
2. Butuh Dana Besar untuk Melunasi Cicilan
Meski tenor cash bertahap lebih pendek, angsuran bulanan bisa lebih tinggi. Oleh karena itu, Anda perlu mempersiapkan keuangan dengan lebih baik. Sebagai contoh, angsuran bulanan untuk skema cash bertahap selama 5 tahun pada rumah seharga Rp 500 juta akan lebih besar dibandingkan angsuran bulanan KPR konvensional untuk rumah dengan nilai yang sama.
Keuntungannya, total biaya untuk cash bertahap biasanya lebih rendah dibandingkan KPR konvensional karena tidak ada bunga bank yang dikenakan.
Itulah kelebihan dan kekurangan skema pembayaran rumah dengan cash bertahap. Semoga bermanfaat! Ikuti terus informasi bermanfaat lainnya seputar properti, lifestyles, tata cara hingga informasi mengenai promo dan diskon properti hanya melalui ecatalog.sinarmasland.com