pixel
Home/Articles/

Asbes Tidak Dipakai Lagi Sebagai Atap Rumah? Ini Penyebabnya!

Asbes Tidak Dipakai Lagi Sebagai Atap Rumah? Ini Penyebabnya!

13 September 2024

Bagikan :

share on facebookshare on Xshare on whatsapp
Asbes Tidak Dipakai Lagi Sebagai Atap Rumah? Ini Penyebabnya!

griyasatria.co.id

Di masa lalu, asbes adalah salah satu pilihan populer untuk atap rumah. Material ini dikenal karena bobotnya yang ringan, kemudahan pemasangan, dan harga yang terjangkau.

Namun, seiring berjalannya waktu, penggunaan asbes sebagai atap rumah semakin menurun. Banyak pengembang dan pemilik rumah kini beralih ke bahan alternatif. Nah, mau tahu lebih lanjut mengenai informasi ini? Yuk simak di artikel eCatalog!

Alasan Asbes Tidak Dipakai Sebagai Atap Rumah

Lalu, apa alasan di balik perubahan ini? Mari kita ulas lebih lanjut.

1. Bahaya Kesehatan dari Asbes

Salah satu alasan utama mengapa asbes tidak lagi digunakan adalah risiko kesehatan yang ditimbulkan. Asbes terdiri dari serat-serat kecil yang dapat terlepas dan terhirup ke dalam saluran pernapasan. Paparan serat asbes dalam jangka panjang dapat menyebabkan berbagai penyakit serius, antara lain:

a. Mesothelioma

Mesothelioma adalah jenis kanker yang mempengaruhi lapisan paru-paru (pleura) dan peritoneum, lapisan yang mengelilingi saluran pencernaan bagian bawah. Penyakit ini hampir selalu disebabkan oleh paparan asbes dan memiliki prognosis yang sangat buruk.

Baca Juga: Bahaya! Septic Tank Bisa Meledak, Ini Penjelasannya

b. Kanker Paru-paru

Paparan asbes juga dapat menyebabkan kanker paru-paru. Risiko ini mirip dengan risiko yang dihadapi perokok, dan bahkan lebih tinggi bagi mereka yang merokok sambil terpapar asbes.

c. Asbestosis

Asbestosis adalah kondisi di mana jaringan paru-paru mengalami fibrosis atau parut akibat paparan asbes yang berkepanjangan. Hal ini dapat menyebabkan sesak napas yang parah dan, dalam kasus ekstrem, berpotensi fatal.

d. Penebalan Pleura

Paparan asbes berat dapat menyebabkan penebalan dan pembengkakan lapisan paru-paru (pleura). Kondisi ini menyebabkan sesak napas dan ketidaknyamanan di dada, yang semakin memburuk jika tidak ditangani dengan benar.

2. Dampak Kesehatan yang Memprihatinkan

Menurut survei dari The Institution of Occupational Safety and Health (IOSH), asbes telah menyebabkan kematian setidaknya 107.000 pekerja konstruksi setiap tahun di seluruh dunia. Angka ini lebih tinggi dibandingkan jumlah kematian akibat kecelakaan lalu lintas. Data ini menunjukkan betapa seriusnya dampak kesehatan yang ditimbulkan oleh paparan asbes.

Baca Juga: Bahaya, Jangan Nyalakan AC Saat Bocor!

3. Pengaruh Terhadap Kenyamanan Rumah

Selain dampak kesehatan, asbes juga memengaruhi kenyamanan rumah. Material ini cenderung membuat suhu di dalam ruangan lebih panas dibandingkan dengan genteng dari tanah liat. Hal ini disebabkan oleh kemampuan asbes yang buruk dalam mengatur suhu dan sirkulasi udara di dalam ruangan.

4. Alternatif Material Atap

Saat ini, terdapat berbagai alternatif material atap yang lebih aman dan efisien dibandingkan asbes. Beberapa opsi meliputi:

a. Genteng Beton atau Tanah Liat

Genteng beton atau tanah liat adalah pilihan yang tahan lama dan efisien dalam mengatur suhu. Mereka juga tidak menimbulkan risiko kesehatan yang sama seperti asbes.

b. Atap Metal

Atap metal, seperti seng atau aluminium, menawarkan daya tahan yang tinggi dan efisiensi energi. Selain itu, material ini mudah dipasang dan tidak memerlukan perawatan khusus.

c. Atap Asfalt

Atap asfalt, atau shingles, adalah pilihan populer di banyak negara karena biaya yang terjangkau dan berbagai opsi desain yang tersedia.

 

Penggunaan asbes sebagai material atap rumah semakin ditinggalkan karena berbagai alasan, terutama dampak kesehatan yang serius dan kurangnya efisiensi dalam mengatur suhu.

Dengan banyaknya alternatif yang lebih aman dan efisien, pengembang dan pemilik rumah kini lebih memilih bahan yang tidak hanya memberikan perlindungan yang lebih baik tetapi juga tidak menimbulkan risiko kesehatan. Jika Anda sedang mempertimbangkan bahan atap untuk rumah Anda, pastikan untuk memilih opsi yang lebih modern dan ramah lingkungan.

Untuk informasi lebih lanjut mengenai pilihan material atap dan solusi properti terbaik, kunjungi ecatalog.sinarmasland.com atau lihat beberapa rekomendasi properti dari Sinar Mas Land seperti Apartemen Aerium di Jakarta Barat!

Our Property

Altuera Studio - Unit A/B/C/D/E/F/G
Altuera Studio - Unit A/B/C/D/E/F/G

Jakarta Selatan, DKI Jakarta

Property Area: 30m2
Apartment

Start from 
Rp 1.271.591.300
Altuera Studio - Unit J/K/L/M/N/O/P/Q/R/S/T/U/V/W
Altuera Studio - Unit J/K/L/M/N/O/P/Q/R/S/T/U/V/W

Jakarta Selatan, DKI Jakarta

Property Area: 31m2
Apartment

Start from 
Rp 1.262.694.300
Altuera 1BR - Unit X
Altuera 1BR - Unit X

Jakarta Selatan, DKI Jakarta

Property Area: 44m2
Apartment

Start from 
Rp 1.728.727.000
Aerium Type 2BR D
Aerium Type 2BR D

Jakarta Barat, DKI Jakarta

Property Area: 84.13m2
Apartment

Start from 
Rp 3.010.741.800
Aerium Type 2BR B
Aerium Type 2BR B

Jakarta Barat, DKI Jakarta

Property Area: 98.01m2
Apartment

Start from 
Rp 3.448.647.900
Aerium Type 2BR A
Aerium Type 2BR A

Jakarta Barat, DKI Jakarta

Property Area: 99.12m2
Apartment

Start from 
Rp 3.548.115.000

Promotions

Asbes Tidak Dipakai Lagi Sebagai Atap Rumah? Ini Penyebabnya!

Bagikan :

share on facebookshare on Xshare on whatsapp
Similar Articles
Tips Properti
article
Promo Double Benefit dari Sinar Mas Land Tahun 2024 | Investasi Properti

Properti kini semakin diburu oleh banyak orang. Bukan hanya orang orang tua, melainkan anak muda pun

Read More

27 July 2022

Tips Properti
article
Tips Cerdas Membeli Rumah Pertama Menggunakan KPR. Bisa Cicilan Murah!

Tips beli rumah cicilan murah - Meningkatnya animo masyarakat untuk membeli rumah di usia muda, Sina

Read More

01 November 2022

Tips Properti
article
5 Tips Membeli Rumah Impian di BSD City

Beli Rumah di BSD - Zaman sekarang harga tanah dan bangunan semakin lama semakin tinggi, hal ini ten

Read More

30 November 2022