Apa Itu Block Plan? Ini Bedanya dengan Site Plan!
Saat memasarkan proyek perumahan baru, developer biasanya menyertakan gambar Block Plan dan Site Plan dalam brosur.
Meskipun keduanya memberikan gambaran tentang kawasan perumahan yang dijual, ada perbedaan penting di antara keduanya.
Platform Jual Beli Properti di Jakarta, Tangerang, Surabaya, Batam, Bogor: eCatalog Sinarmas
Lalu, apa itu block plan? pelajari perbedaan antara Block Plan dengan Site Plan, serta fungsinya dalam perencanaan properti. Temukan informasi selengkapnya di sini!
Pengertian Block Plan
pinhome..id
Secara sederhana, block plan adalah gambaran umum tentang pembagian area di dalam suatu lokasi atau kawasan, biasanya dalam konteks pembangunan properti.
Dalam block plan, kita bisa melihat bagaimana setiap bangunan atau struktur akan ditempatkan dalam area yang lebih besar.
Block plan ini berguna untuk memberikan pandangan yang jelas tentang zonasi lahan, seperti area untuk gedung, jalan, taman, atau fasilitas lainnya.
Biasanya, block plan digunakan untuk keperluan perencanaan skala besar, seperti kawasan perumahan atau kompleks perkantoran.
Syarat Membuat Block Plan
Untuk membuat block plan yang efektif dan sesuai dengan tujuan, ada beberapa syarat yang perlu dipenuhi. Berikut beberapa hal yang harus diperhatikan:
- Tata Letak yang Jelas: Block plan harus memiliki pembagian area yang jelas, mulai dari lokasi bangunan, fasilitas umum, hingga ruang terbuka hijau. Setiap elemen dalam kawasan tersebut harus diatur secara terperinci.
- Ukuran dan Skala yang Tepat: Pemilihan skala yang tepat sangat penting agar setiap detail pada block plan dapat terlihat dengan jelas. Biasanya, skala 1:500 atau 1:1000 digunakan untuk menggambarkan block plan dalam skala besar.
- Pertimbangan Aksesibilitas: Pastikan block plan memperhatikan jalur akses, seperti jalan utama dan akses kendaraan, serta jalur pejalan kaki yang nyaman bagi penghuni atau pengunjung.
- Kesesuaian dengan Peraturan Lokal: Setiap daerah memiliki peraturan pembangunan yang berbeda, seperti batas ketinggian bangunan atau jarak antar bangunan. Pastikan block plan mengikuti aturan yang berlaku di wilayah tersebut.
- Perencanaan Lingkungan: Dalam membuat block plan, jangan lupa untuk memperhitungkan dampak lingkungan, seperti area terbuka hijau, sistem drainase, dan keberlanjutan pembangunan.
Cari Rumah dengan harga terbaik? Cek disini!
Perbedaan Block Plan dan Site Plan
Meskipun keduanya sering digunakan dalam perencanaan pembangunan, block plan dan site plan memiliki perbedaan yang cukup signifikan, Propers. Berikut penjelasan singkat mengenai perbedaannya:
- Skala dan Detail: Block plan biasanya menggambarkan kawasan yang lebih besar dengan pembagian area secara umum, sedangkan site plan lebih fokus pada detail penggunaan lahan dan bangunan tertentu.
Misalnya, site plan akan menunjukkan ukuran dan bentuk bangunan, letak pintu, jendela, serta elemen lainnya dengan lebih rinci.
- Tujuan Penggunaan: Block plan digunakan untuk perencanaan awal atau perencanaan master, yang menunjukkan pembagian ruang dalam kawasan tersebut.
Sementara itu, site plan digunakan lebih spesifik untuk perencanaan teknis, seperti perizinan atau konstruksi bangunan, dengan detail yang lebih terperinci.
- Penyajian Informasi: Dalam block plan, informasi yang disajikan lebih kepada pengaturan dan alokasi ruang antar blok, sedangkan site plan lebih menekankan pada detail bangunan dan infrastruktur yang ada di lahan tersebut.
Contoh Site Plan dan Block Plan
Contoh Site Plan
urbanplanninglife.com
Contoh Block Plan
pinterest.com
Itu dia penjelasan mengenai block plan, serta perbedaannya dengan site plan. Semoga bermanfaat!
Baca Juga Artikel Terkait Tips Properti:
Yuk, kunjungi website eCatalog sinarmasland untuk tau informasi lainnya seputar properti. Jangan lupa juga untuk bergabung menjadi pengguna eCatalog!