Dalam dunia konstruksi, presisi dalam pengukuran adalah hal yang sangat krusial. Berbagai jenis alat ukur bangunan digunakan untuk memastikan setiap elemen struktur dibangun sesuai dengan spesifikasi yang diinginkan.
Alat-alat ukur ini memudahkan para profesional dalam melakukan pekerjaan konstruksi dengan akurat dan efisien. Seiring dengan berkembangnya teknologi, alat ukur yang digunakan pun semakin beragam, mulai dari yang tradisional hingga yang digital.
Di bawah ini adalah beberapa jenis alat ukur bangunan yang sebaiknya diketahui oleh setiap profesional konstruksi.
Platform Jual Beli Properti di Jakarta, Tangerang, Surabaya, Batam, Bogor: eCatalog Sinarmas
Jenis Alat Ukur Bangunan
1. Meteran

Lazada.co.id
Meteran adalah alat ukur yang paling sering digunakan dalam konstruksi untuk mengukur panjang bidang. Dengan berbagai ukuran mulai dari 10 meter hingga 100 meter, meteran menawarkan fleksibilitas dalam pengukuran berbagai jenis proyek konstruksi.
Penggunaannya sangat praktis karena bentuknya yang kompak dan mudah digulung kembali setelah digunakan. Meteran juga memiliki satuan yang cukup lengkap seperti milimeter, sentimeter, hingga inci.
2. Meteran Laser

Alibaba.com
Sebagai versi modern dari meteran biasa, meteran laser menggunakan teknologi cahaya untuk mengukur jarak secara lebih praktis dan fleksibel. Alat ini sangat memudahkan dalam mengukur jarak, ketinggian, panjang, dan lainnya hanya dengan mengarahkan laser ke titik pengukuran.
Hasil pengukuran akan langsung ditampilkan di layar. Beberapa meteran laser dilengkapi dengan fitur perhitungan otomatis untuk luas dan volume, sangat membantu dalam pekerjaan konstruksi.
3. Penggaris (Mistar)

MontarO.id
Penggaris atau mistar adalah alat ukur yang lebih sederhana namun tetap penting dalam pekerjaan konstruksi. Biasanya terbuat dari bahan besi untuk memastikan ketahanan dan akurasi.
Penggaris memiliki panjang yang dapat bervariasi hingga 50 cm dan digunakan untuk mengukur dalam satuan sentimeter dan milimeter.
Beberapa jenis penggaris, seperti busur dan segitiga, juga digunakan untuk mengukur sudut dalam konstruksi.
4. Waterpass

Vinindo.co.id
Waterpass atau levelling adalah alat yang digunakan untuk memeriksa apakah suatu permukaan sudah rata secara horizontal maupun vertikal.
Dengan menggunakan air sebagai pemandu, alat ini dapat menampilkan tingkat kedataran dengan sangat akurat.
Tersedia dalam berbagai ukuran, mulai dari 0,5 meter hingga 3 meter, alat ini sangat penting dalam memastikan ketepatan posisi elemen-elemen bangunan.
5. Jangka Sorong

Tokopedia.com
Jangka sorong adalah alat ukur yang digunakan untuk pengukuran yang sangat presisi, bahkan hingga seperseratus milimeter. Biasanya digunakan oleh tukang bangunan profesional yang membutuhkan hasil pengukuran yang sangat akurat.
Alat ini memiliki dua skala yang digunakan untuk mengukur panjang, satu di rahang tetap dan satu lagi di rahang geser. Ada juga versi digital dari jangka sorong yang lebih mudah digunakan.
6. Ohmmeter

Amazon.co.uk
Meskipun lebih dikenal sebagai alat pengukur tegangan listrik, ohmmeter juga merupakan alat ukur penting dalam konstruksi, terutama untuk pemasangan kabel.
Ohmmeter digunakan untuk mengukur hambatan arus listrik dan memeriksa adanya korsleting, menjadikannya alat yang sangat penting dalam proses instalasi kabel listrik.
7. Roll Meter

Prokalibrasi.com
Roll meter adalah alat ukur yang digunakan untuk mengukur tanah dengan jarak yang panjang. Dikenal dengan satuannya yang mencakup milimeter, sentimeter, dan inci, roll meter sangat berguna dalam mengukur luas lahan untuk proyek konstruksi besar, seperti pembangunan gedung atau infrastruktur lainnya.
8. Mikrometer Sekrup

Gramedia.com
Mikrometer sekrup digunakan untuk melakukan pengukuran dengan ketelitian yang sangat tinggi, hingga 0,1 mm. Alat ini lebih presisi dibandingkan jangka sorong, bahkan bisa dikatakan 10 kali lebih akurat.
Mikrometer sekrup digunakan untuk mengukur dimensi yang sangat kecil dengan tingkat keakuratan yang sangat tinggi.
Dengan mengetahui berbagai jenis alat ukur bangunan yang telah dijelaskan di atas, Propers dapat lebih memahami pentingnya penggunaan alat yang tepat untuk setiap pekerjaan konstruksi.
Penggunaan alat ukur yang akurat tidak hanya membantu mempercepat proses, tetapi juga memastikan hasil akhir yang presisi dan berkualitas.
Pastikan untuk memilih alat yang sesuai dengan kebutuhan proyek, agar konstruksi yang dihasilkan dapat memenuhi standar dan harapan yang diinginkan.
Yuk, kunjungi website eCatalog sinarmasland untuk tau informasi lainnya seputar properti. Jangan lupa juga untuk bergabung menjadi pengguna eCatalog!
Baca juga artikel serupa :