Keberadaan jamur pada dinding tak hanya merusak estetika rumah, tetapi juga membahayakan kesehatan. Dinding yang berjamur menandakan adanya kelembaban tinggi, yang menjadi tempat ideal bagi jamur untuk tumbuh. Jamur ini dapat menyebabkan berbagai masalah kesehatan, seperti alergi, infeksi pernapasan, dan bahkan keracunan.
Oleh karena itu, penting untuk segera mengatasi jamur pada dinding. Anda dapat membersihkannya dengan menggunakan bahan-bahan alami seperti cuka atau baking soda. Jika jamur sudah parah, Anda mungkin perlu menggunakan fungisida.
Penyebab Dinding Berjamur
Tembok rumahmu berjamur? Penyebabnya adalah spora jamur yang terbawa angin kotor dari luar ruangan. Spora ini menempel di tembok dan tumbuh di tempat lembap. Jenis jamur yang umum ditemukan di tembok rumah adalah Cladosporium, Penicillium, dan Aspergillus. Beberapa faktor yang menyebabkan rumah menjadi lembap, di antaranya:
- kurangnya ventilasi udara,
- suhu rendah,
- sirkulasi udara yang tidak mumpuni dalam kamar mandi
- atap atau pipa yang bocor
- lantai kayu yang lapuk, atau
- bekas banjir.
Bahaya Adanya Jamur Pada Dinding Rumah
Menurut Pusat Pengendalian dan Pencegahan Penyakit (CDC), rumah yang berjamur dapat menimbulkan berbagai keluhan kesehatan, antara lain:
- Hidung tersumbat
- Iritasi pada hidung dan tenggorokan
- Kudis
- Napas sesak dan berbunyi
- Reaksi alergi
- Kurap
- Mata merah dan gatal
- Ruam dan gatal pada kulit
Selain itu, WHO menyatakan bahwa paparan jamur dinding meningkatkan risiko penyakit langka, seperti:
- pneumonitis hipersensitif,
- alveolitis alergi,
- rinosinusitis kronis, dan
- sinusitis jamur alergi.
Dampak kesehatan jamur dinding bisa lebih parah bila dialami oleh bayi dan anak-anak, lansia, orang yang punya asma, dan orang yang memiliki kekebalan tubuh yang lemah seperti penderita HIV dan kanker.
Jagalah rumah Anda bebas jamur untuk menghindari berbagai keluhan kesehatan ini. Yuk kunjungi website ecatalog.sinarmasland.com untuk tahu informasi lainnya seputar properti.