pixel
Home/Articles/

5 Penyebab Bantal Tidur Kempis Seiring Waktu

5 Penyebab Bantal Tidur Kempis Seiring Waktu

22 May 2024

Bagikan :

share on facebookshare on Xshare on whatsapp
5 Penyebab Bantal Tidur Kempis Seiring Waktu

grid.id

Tidur dengan bantal yang memberikan kenyamanan adalah penting untuk mendapatkan istirahat yang berkualitas. Namun, seiring berjalannya waktu, bantal dapat kehilangan kekempisannya, menjadi lebih tipis, dan bahkan kehilangan bentuk aslinya. Tentu saja, kondisi ini dapat mengganggu kenyamanan saat tidur, baik itu saat tidur siang maupun malam. Berikut adalah faktor-faktor yang menyebabkan bantal menjadi kempis seiring waktu.

1. Berat Badan

Ingin Tahu Posisi Tidur yang Paling Baik, Ini Kata Ahli

Sumber: sumateraekspres.bacakoran.co

Perubahan berat badan seringkali menjadi faktor utama yang menyebabkan bantal tidur menjadi kempis seiring waktu. Ketika seseorang mengalami peningkatan atau penurunan berat badan, tekanan yang diberikan pada bantal juga akan berubah. Misalnya, seseorang yang mengalami peningkatan berat badan dapat menyebabkan bantal menjadi lebih terdesak dan mengalami penekanan yang lebih besar. Hal ini dapat mengakibatkan pengempisan dan kehilangan kepadatan bantal seiring waktu. Sebaliknya, penurunan berat badan dapat membuat bantal terasa lebih kosong dan kehilangan volume, karena tekanan yang diberikan pada bantal berkurang. Oleh karena itu, fluktuasi berat badan dapat secara signifikan mempengaruhi kekempisan bantal tidur dan mengurangi kenyamanannya selama tidur.

2. Kelembapan

Sejarah Bantal dan Evolusinya hingga Hari Ini Halaman all - Kompas.com

Sumber: kompas.com

Kelembapan merupakan salah satu faktor yang dapat menyebabkan bantal tidur menjadi kempis seiring waktu. Paparan kelembapan yang berlebihan, baik dari keringat tubuh saat tidur maupun dari lingkungan sekitar, dapat merusak struktur bantal. Misalnya, bantal yang sering terkena keringat akan menyerap kelembapan yang kemudian dapat menyebabkan serat di dalamnya menggumpal atau berubah bentuk. Selain itu, kelembapan juga dapat memicu pertumbuhan jamur dan bakteri di dalam bantal, yang pada gilirannya dapat mengurangi kepadatan dan kekenyalan bantal. Akumulasi kelembapan ini secara bertahap akan mengurangi dukungan dan kepadatan bantal, sehingga membuatnya terasa lebih kempis dan kurang nyaman dalam jangka waktu yang panjang. Oleh karena itu, menjaga kebersihan dan keringanan bantal serta menjauhkannya dari paparan kelembapan berlebihan merupakan langkah penting dalam mempertahankan kualitas dan kekenyalan bantal tidur.

3. Tungau Debu

Bantal Kotor Kasur Putih Adalah Sumber Kuman Dan Tungau Debu — Foto Stok ©  damrong8899 #211186450

Sumber: depositphotos.com

Tungau debu merupakan penyebab lain dari kempisan bantal tidur seiring waktu. Tungau debu adalah mikroorganisme kecil yang dapat ditemukan di tempat-tempat yang lembab dan berdebu, termasuk bantal tidur. Ketika bantal tidak dibersihkan secara teratur, debu dan kotoran dapat menjadi tempat berkembang biaknya tungau debu. Aktivitas mereka, seperti makan dan berkembang biak, dapat merusak serat-serat bantal, membuatnya semakin rapuh dan kehilangan kekenyalannya. Selain itu, kotoran dan ekskresi tungau debu juga dapat menyebabkan iritasi dan reaksi alergi pada orang yang peka terhadapnya, yang pada gilirannya dapat mengganggu kenyamanan saat tidur. Oleh karena itu, menjaga kebersihan bantal secara teratur dan mencuci bantal secara berkala dapat membantu mengurangi risiko akumulasi tungau debu dan menjaga kekenyalan serta kualitas bantal tidur.

4. Kulit dan Rambut

Istirahat Cukup dengan Ketahui Waktu Tidur yang Baik Sesuai Umur

Sumber: medcom.id

Kulit dan rambut manusia merupakan faktor penting lain yang dapat menyebabkan bantal tidur menjadi kempis seiring waktu. Ketika tidur, kulit manusia melepaskan sel-sel kulit mati dan minyak alami yang kemudian menempel pada permukaan bantal. Selain itu, rambut yang rontok juga dapat terjebak di dalam serat-serat bantal. Akumulasi sel-sel kulit mati, minyak, dan rambut ini dapat menyebabkan penumpukan yang tidak hanya membuat bantal terlihat kotor, tetapi juga mengubah struktur serat-serat di dalamnya. Seiring waktu, penumpukan tersebut dapat menyebabkan serat-serat bantal menjadi padat dan rapuh, sehingga kehilangan kekenyalannya. Selain itu, kondisi ini juga dapat menciptakan lingkungan yang ideal bagi pertumbuhan bakteri dan jamur, yang dapat mengurangi kualitas tidur dan kesehatan kulit. Oleh karena itu, menjaga kebersihan bantal dengan mencuci secara teratur dan menggunakan penutup bantal yang dapat dilepas dan dicuci merupakan langkah penting dalam mencegah penumpukan kulit dan rambut serta menjaga kekenyalan bantal tidur.

5. Kualitas Bantal

4 Manfaat Menjemur Kasur dan Bantal, Bisa Basmi Tungau

Sumber: suara.com

Kualitas bantal itu sendiri juga dapat menjadi penyebab utama dari kempisan bantal tidur seiring waktu. Bantal yang terbuat dari bahan berkualitas rendah atau tidak memiliki dukungan yang memadai dapat mengalami degradasi lebih cepat daripada bantal yang berkualitas tinggi. Misalnya, bantal yang menggunakan serat sintetis murah atau busa yang tidak padat akan cenderung mengempis lebih cepat daripada bantal yang menggunakan bahan berkualitas tinggi seperti bulu angsa atau memory foam yang padat. Selain itu, konstruksi yang kurang kuat dan kurangnya dukungan pada bantal juga dapat menyebabkan kehilangan kekenyalan seiring waktu. Oleh karena itu, memilih bantal dengan kualitas yang baik dan memperhatikan faktor-faktor seperti bahan, konstruksi, dan dukungan yang diberikan sangat penting untuk memastikan bahwa bantal dapat tetap nyaman dan berfungsi dengan baik dalam jangka waktu yang lama.

Demikian beberapa penyebab bantal tidur menjadi kempis seiring waktu. Semoga bermanfaat ya! Ikuti terus informasi bermanfaat lainnya seputar properti, lifestyles, tata cara hingga informasi mengenai promo dan diskon properti hanya melalui ecatalog.sinarmasland.com

Our Property

Akasa, Kirana Studio
Akasa, Kirana Studio

Tangerang Selatan, Banten

Property Area: 22.48m2
Apartment

Start from 
Rp 410.324.000
Akasa, Kirana Studio(Sky Garden)
Akasa, Kirana Studio(Sky Garden)

Tangerang Selatan, Banten

Property Area: 23.33m2
Apartment

Start from 
Rp 410.324.000
Akasa, Kirana 2 BR
Akasa, Kirana 2 BR

Tangerang Selatan, Banten

Property Area: 52.22m2
Apartment

Start from 
Rp 857.155.000
Akasa, Kirana 2 BR (Sky Garden)
Akasa, Kirana 2 BR (Sky Garden)

Tangerang Selatan, Banten

Property Area: 52.12m2
Apartment

Start from 
Rp 857.155.000
Akasa, Kirana Loft 3BR
Akasa, Kirana Loft 3BR

Tangerang Selatan, Banten

Property Area: 85.62m2
Apartment

Start from 
Rp 1.303.048.000

Bagikan :

share on facebookshare on Xshare on whatsapp
Similar Articles
Gaya Hidup & Hobi
article
Bingung Mau Kemana, in dia 7 Spot Menarik di BSD City!

Awalnya BSD memang sebuah kawasan perumahan dan tak lebih. Kini BSD City sudah menjelma sebagai kawa

Read More

13 December 2022

Gaya Hidup & Hobi
article
Membandingkan Biaya Hidup di Apartemen dan Rumah Tinggal di Tangerang

Tangerang merupakan kota yang sedang berkembang pesat di wilayah Jabodetabek. Kota ini menjadi pilih

Read More

26 January 2023

Gaya Hidup & Hobi
article
BSD City, Kota Modern dengan Fasilitas Lengkap

BSD City adalah kota baru yang berlokasi di dekat Jakarta, Indonesia. Kota ini memiliki luas sekitar

Read More

06 February 2023