Ergonomi dalam ruang kerja menjadi aspek penting yang tak boleh diabaikan. Penggunaan furniture kantor yang tepat bukan hanya tentang kenyamanan, tetapi juga mempengaruhi kesehatan dan produktivitas. Meja, kursi, lemari, hingga aksesoris seperti credenza harus memenuhi standar ergonomi agar pengguna dapat bekerja dengan optimal.
Artikel ini akan membahas standar ukuran furniture kantor yang ideal serta tips memilihnya untuk menciptakan ruang kerja yang nyaman dan efisien.
Standar Ukuran Furniture Kantor
Inovasi furniture kantor terus berkembang dengan berbagai desain, bahan, dan warna. Meskipun demikian, tetap ada standar ukuran yang perlu diperhatikan agar furniture tersebut nyaman dan mendukung kesehatan pengguna. Berikut adalah panduan standar ukuran beberapa furniture kantor yang umum digunakan:
1. Kursi Kerja
Kursi kerja merupakan elemen utama yang memengaruhi kenyamanan saat duduk berjam-jam di depan meja. Agar kursi nyaman dan ergonomis, pilih kursi yang ketinggiannya bisa diatur dengan mudah, terutama untuk menyesuaikan dengan tinggi meja kerja. Kursi yang dilengkapi roda juga mempermudah pergerakan di sekitar area kerja.
- Tinggi kursi: 40-50 cm dari lantai, sesuai dengan ketinggian lutut hingga telapak kaki.
- Panjang alas duduk: 35-40 cm, agar posisi duduk tidak terlalu dalam dan lebih nyaman.
- Lebar alas duduk: 40-50 cm, lebih lebar dari pinggul untuk kenyamanan saat duduk.
- Sandaran punggung: Sandaran kursi sebaiknya setinggi pinggul hingga sedikit di bawah tulang belikat, dengan fleksibilitas untuk mengikuti gerakan punggung.
Material bantalan sebaiknya terbuat dari busa atau mesh agar nyaman dan mencegah kelelahan saat duduk lama.
2. Meja Kerja
Meja kerja berfungsi sebagai area utama untuk menempatkan laptop, komputer, dan dokumen. Meja dengan ukuran yang terlalu kecil akan mengganggu aktivitas, sementara meja yang terlalu besar justru bisa mengurangi efisiensi ruang kerja.
- Ukuran standar meja: Minimal 100 cm x 60 cm, atau 120 cm x 60 cm untuk ruang kerja yang lebih luas.
- Tinggi meja: Disarankan antara 72,5 cm hingga 75 cm, sesuai dengan rata-rata tinggi pekerja. Ketebalan meja (table top) idealnya 2,5-3 cm agar kuat dan kokoh.
- Permukaan meja: Pastikan permukaannya rata dan halus. Gunakan material seperti HPL (High Pressure Laminate) agar meja lebih tahan lama, terlihat elegan, dan mudah dibersihkan.
3. Lemari atau Rak Dokumen
Lemari atau rak dokumen sangat penting untuk menjaga kerapian dan mengorganisir file serta alat kerja lainnya. Ukuran lemari biasanya harus disesuaikan dengan kebutuhan penyimpanan dan ruang yang tersedia di kantor.
- Lebar standar: 50 cm.
- Tinggi lemari: Bisa disesuaikan dengan tinggi ruangan dan kebutuhan penyimpanan.
Lemari dengan banyak kompartemen atau laci akan sangat berguna untuk menyimpan berkas dengan lebih rapi dan terorganisir.
4. Credenza
Credenza adalah furniture multifungsi yang biasanya diletakkan di bawah meja kerja atau di sudut ruangan. Fungsinya sebagai tempat penyimpanan peralatan kantor kecil, seperti alat tulis, dokumen, atau barang-barang pribadi.
- Tinggi standar: 75 cm, seukuran dengan tinggi meja kerja.
- Lebar: 50 cm, dengan panjang yang bisa disesuaikan berdasarkan ruang yang tersedia.
Credenza yang memiliki laci dan kompartemen tambahan dapat mempermudah akses ke berbagai alat kantor yang sering digunakan tanpa perlu beranjak dari meja.
5. Meja Rapat
Furniture ini biasanya memiliki ukuran yang lebih besar dibandingkan meja kerja biasa, karena digunakan untuk beberapa orang sekaligus dalam rapat atau diskusi kelompok. Meja rapat sebaiknya tidak hanya luas, tetapi juga memberikan akses gerak yang leluasa bagi setiap orang yang menggunakannya.
- Ukuran meja rapat: Minimal 240 cm x 120 cm untuk ruang yang menampung 6-8 orang.
- Tinggi meja rapat: Idealnya 75 cm, sama seperti meja kerja, untuk menjaga kenyamanan duduk saat rapat berlangsung.
Material meja rapat juga sebaiknya terbuat dari bahan yang tahan lama dan mudah dibersihkan, seperti HPL atau kayu berkualitas tinggi.
6. Panel Partisi
Partisi ruangan sering digunakan di kantor untuk menciptakan ruang pribadi di area kerja bersama (open space). Partisi ini berguna untuk mengurangi gangguan visual dan suara, sehingga membantu meningkatkan fokus kerja.
- Tinggi partisi: Standarnya berkisar antara 120 cm hingga 160 cm, cukup untuk memberikan privasi tanpa menutup pandangan secara penuh.
- Material: Sebaiknya menggunakan material yang tidak hanya fungsional, tetapi juga dekoratif, seperti kayu atau bahan kedap suara.
Cari Properti di Surabaya? Cek Daftar Properti Mulai dari Rumah, Apartemen Hingga Kavling dan Ruko di eCatalog atau Klik Disini!
Menciptakan Ruang Kerja yang Nyaman dan Produktif
Selain memperhatikan ukuran furniture kantor, penting juga untuk mempertimbangkan tata letak yang efisien agar ruang kerja menjadi lebih fungsional. Furniture yang ergonomis harus didukung oleh suasana yang nyaman, pencahayaan yang memadai, serta desain yang menginspirasi.
Dengan memilih furniture yang tepat sesuai standar ergonomi, Anda dapat meningkatkan produktivitas dan kesejahteraan di tempat kerja. Sinarmas Land menawarkan berbagai solusi properti komersial yang dirancang untuk mendukung ruang kerja modern dan ergonomis.
Temukan lebih banyak rekomendasi properti seperti Wisata Bukit Mas Surabaya atau Klaska Residence atau cek rekomendasinya di ecatalog.sinarmasland.com atau dibawah ini: