Ingin tahu mengenai risiko tinggal di rumah yang berdekatan dengan tiang listrik? Baca artikel ini untuk informasi lebih lanjut. Lokasi rumah merupakan faktor krusial dalam memilih tempat tinggal karena berpengaruh besar terhadap kenyamanan penghuni. Dengan lokasi yang strategis, aksesibilitas menjadi lebih baik dan nilai properti cenderung lebih tinggi. Namun, selain dekat dengan fasilitas umum, aspek lain yang perlu dipertimbangkan adalah lokasi rumah yang berdekatan dengan tiang listrik. Meskipun terlihat sepele, tinggal di hunian yang berdekatan dengan tiang listrik memiliki risiko yang cukup signifikan. Tidak hanya dari segi keamanan dan kenyamanan, secara fengshui pun dianggap kurang ideal. Artikel ini akan membahas lebih dalam mengenai kelebihan dan kekurangan tinggal di hunian yang dekat dengan tiang listrik. Yuk, simak informasi lengkapnya di artikel berikut!
Apakah Rumah yang Berdekatan dengan Tiang Listrik Tidak Ideal?
-
Jarak yang Disarankan antara Tiang Listrik dan Rumah
Secara umum, tinggal di rumah yang dekat dengan tiang listrik sebenarnya boleh-boleh saja tanpa adanya larangan khusus. Namun, terdapat aturan tertulis mengenai jarak aman antara kabel listrik dan rumah berdasarkan Keputusan Direksi PT PLN (Persero) Nomor: 606.K/Dir/2010 tentang Standar Konstruksi Jaringan Tegangan Menengah Tenaga Listrik. Aturan tersebut menetapkan bahwa jarak aman minimal antara kabel listrik dan rumah adalah 3 meter. Lebih dari itu, dekatnya rumah dengan tiang listrik sebaiknya dihindari karena dapat meningkatkan risiko kecelakaan yang berpotensi berbahaya, seperti yang terjadi pada kasus di mana pekerja konstruksi tersetrum hingga meninggal akibat keberadaan tiang listrik yang terlalu dekat.
Oleh karena itu, penting bagi calon pembeli atau pembangun hunian untuk memastikan bahwa jarak minimum antara tiang listrik dengan rumah adalah 3 meter.
Menariknya, menurut pandangan fengshui, tinggal di rumah yang dekat dengan tiang listrik dianggap tidak menguntungkan. Menurut laporan dari kompas.com, tiang listrik dipandang sebagai "benda" yang memancarkan energi. Ketika tiang listrik berdekatan dengan tempat tinggal seseorang, energi dari tiang listrik tersebut dapat berinteraksi dengan energi individu tersebut. Lebih lanjut, menurut fengshui, sinar elektromagnetik yang dipancarkan oleh tiang listrik dapat berpotensi merusak kesehatan dan mengganggu aliran energi positif yang masuk ke dalam rumah.
Sebagai kesimpulan, baik dari segi keamanan maupun fengshui, penting untuk mempertimbangkan dengan cermat jarak antara tiang listrik dengan tempat tinggal dalam proses pembelian atau pembangunan hunian. Menjaga jarak yang aman tidak hanya untuk keamanan fisik tetapi juga untuk keseimbangan energi yang positif di dalam rumah.
Solusi Jika Rumah Dekat Tiang Listrik
Bagaimana jika kita sudah membangun atau membeli bangunan yang ternyata dekat dengan tiang listrik? Apakah ada solusi untuk masalah tersebut? Tentu saja ada. Salah satu solusi yang paling konkret adalah merenovasi bangunan untuk menggeser ke belakang sehingga jaraknya menjadi ideal. Menurut peraturan, bangunan sebaiknya memiliki jarak minimal 3 meter dari tiang listrik.
Solusi kedua adalah dengan melaporkan kepada PLN untuk memindahkan tiang listrik tersebut. PLN dapat membantu memindahkan tiang listrik jika ada permintaan dari masyarakat. Caranya mudah, Anda dapat menghubungi PLN langsung atau melalui aplikasi resmi PLN. Namun, pastikan bahwa tiang yang ingin dipindahkan adalah tiang listrik asli, bukan tiang dari penyedia layanan internet.
Cari Apartemen dengan harga terbaik? Cek disini!
Yuk, kunjungi website ecatalog sinarmasland untuk tau informasi lainnya seputar properti. Jangan lupa juga untuk bergabung menjadi pengguna ecatalog!