Pernahkah Propers memperhatikan bahwa rumah-rumah di Amerika Serikat umumnya memiliki ukuran yang sangat luas? Rumah-rumah ini biasanya dilengkapi dengan banyak kamar tidur, kamar mandi, serta halaman yang besar. Namun, apa sebenarnya alasan di balik tren pembangunan rumah besar di Amerika?
Sejarah dan Data Pertumbuhan Ukuran Rumah
Dilansir dari Hustle, pembangunan rumah besar di Amerika telah berlangsung selama beberapa abad terakhir. Menurut data terbaru, luas rata-rata rumah yang dibangun saat ini jauh lebih besar dibandingkan sebelumnya. Pada tahun 1920, rumah dengan luas 92 meter persegi sudah dianggap cukup besar, tetapi pada tahun 2020, luas tersebut meningkat drastis menjadi rata-rata 232 meter persegi.
Alasan Utama Rumah di Amerika Berukuran Besar
Salah satu alasan utama adalah margin keuntungan yang lebih tinggi bagi pengembang. Hustle mencatat bahwa margin keuntungan pada rumah kecil sekitar 2% lebih rendah dibandingkan rumah besar. Oleh karena itu, pengembang lebih memilih untuk membangun rumah dengan ukuran yang lebih besar.
Selain itu, masyarakat Amerika cenderung memandang rumah sebagai investasi bernilai tinggi, bukan sekadar kebutuhan dasar. Perspektif ini mendorong permintaan terhadap rumah besar yang dapat memberikan keuntungan jangka panjang.
Faktor Ekonomi dan Kebijakan yang Mendukung
Ada beberapa faktor ekonomi yang mendukung pembangunan rumah besar di Amerika. Misalnya, bahan bangunan diproduksi secara massal, sehingga biayanya lebih murah dan proses konstruksi menjadi lebih efisien. Selain itu, kebijakan kredit perbankan yang memudahkan masyarakat untuk mendapatkan pinjaman turut mendorong pembelian rumah besar.
Regulasi pemerintah juga berperan penting. Situs Legally Sociable mencatat bahwa beberapa komunitas hanya mengizinkan pembangunan rumah dengan ukuran tertentu. Pemerintah juga memberikan dukungan berupa dana KPR, suburbanisasi, dan program perpindahan yang berlangsung selama satu abad terakhir.
Tren Jumlah Penghuni dan Permintaan Rumah Kecil
Meskipun ukuran rumah semakin luas, rata-rata jumlah penghuni per rumah justru menurun. Pada awal abad ke-20, satu rumah biasanya dihuni oleh 4 orang. Kini, jumlah tersebut berkurang menjadi sekitar 2-3 orang per rumah.
Menurut laporan NAHB, permintaan untuk rumah kecil dengan dua kamar mengalami peningkatan tipis pada tahun 2023 dibandingkan tahun 2020. Namun, jika dibandingkan dengan data tahun 2003, permintaan rumah kecil justru mengalami penurunan sebesar 10%.
Kesimpulan
Ukuran rumah di Amerika yang besar bukan sekadar tren, tetapi juga hasil dari berbagai faktor ekonomi, regulasi pemerintah, dan preferensi masyarakat. Rumah besar dianggap sebagai investasi yang bernilai tinggi, sementara kebijakan kredit dan ketersediaan bahan bangunan mendukung pengembang untuk terus membangun rumah-rumah dengan ukuran luas. Jika Propers sedang mencari inspirasi desain rumah, memahami tren ini dapat memberikan perspektif baru untuk memilih rumah yang sesuai dengan kebutuhan dan nilai investasi.
Yuk, kunjungi website eCatalog sinarmasland untuk tau informasi lainnya seputar properti. Jangan lupa juga untuk bergabung menjadi pengguna eCatalog!