Aspal dan paving block adalah dua material populer yang sering digunakan untuk akses jalan masuk rumah, terutama jika Anda memiliki garasi yang membutuhkan jalur kendaraan. Kedua bahan ini memiliki kelebihan dan kekurangan masing-masing.
Oleh karena itu, penting untuk mempertimbangkan material yang paling sesuai dengan kebutuhan area rumah Anda. Berikut ini adalah beberapa faktor perbandingan antara aspal dan paving block yang perlu dipertimbangkan sebelum memilih, seperti dirangkum dari build-review.com.
Platform Jual Beli Properti di Jakarta, Tangerang, Surabaya, Batam, Bogor: eCatalog Sinarmas
Hal-Hal yang Perlu Diperhatikan Saat Memilih Material Jalan Rumah
1. Tampilan
Aspal memiliki tekstur yang kasar dan warna gelap, umumnya hitam. Seiring waktu, warna aspal akan memudar menjadi abu-abu. Salah satu kekurangan aspal adalah sulit diwarnai karena daya serap warna yang rendah.
Sebaliknya, paving block menawarkan fleksibilitas yang lebih baik dalam hal desain. Paving block memiliki tekstur yang lebih halus, bentuk yang beragam, serta pilihan warna yang bisa disesuaikan dengan kebutuhan estetika rumah Anda.
2. Daya Tahan dan Perawatan
Aspal umumnya dapat bertahan hingga 20 tahun, sementara paving block memiliki daya tahan hingga dua kali lipatnya, yaitu sekitar 40 tahun. Dari segi perawatan, aspal lebih mudah karena hanya memerlukan penggantian lapisan atas.
Namun, perawatan paving block lebih rumit karena memerlukan penggantian unit yang rusak. Tantangannya adalah menemukan bentuk dan warna paving block yang sama. Jika tidak tersedia, Anda mungkin perlu mengganti seluruh bagian, sehingga biaya perawatannya cenderung lebih tinggi.
Cari rumah dengan harga terbaik? Cek disini!
3. Cuaca
Lingkungan dan cuaca juga berpengaruh pada pemilihan material jalan. Di area yang memiliki suhu panas tinggi, paving block lebih direkomendasikan karena bahan aspal mudah meleleh saat terpapar panas ekstrem. Sebaliknya, aspal juga rentan retak atau pecah saat cuaca kembali dingin.
4. Pemasangan
Dalam hal pemasangan, aspal lebih praktis karena hanya membutuhkan beberapa jam untuk mengeras dan dapat digunakan. Di sisi lain, pemasangan paving block memakan waktu lebih lama karena memerlukan beberapa hari agar semen benar-benar mengeras.
5. Efek Terhadap Lingkungan
Aspal dianggap lebih ramah lingkungan karena dapat didaur ulang dengan lebih mudah. Sementara itu, paving block memerlukan alat khusus untuk proses daur ulang, sehingga lebih kompleks.
Aspal lebih praktis untuk pemasangan cepat dan ramah lingkungan, sedangkan paving block unggul dalam daya tahan dan fleksibilitas desain. Pastikan mempertimbangkan faktor-faktor seperti cuaca, tampilan, dan biaya perawatan sebelum membuat keputusan.
Baca juga artikel terkait tips properti disini:
Itulah perbandingan aspal dan paving block, semoga bermanfaat ya! Yuk kunjungi website ecatalog.sinarmasland.com untuk tahu informasi lainnya seputar properti.